Breaking News

Meneperin: Industri Manufaktur RI Semakin Bergeliat


Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto melihat industri manufaktur Indonesia kian menggeliat, hal itu ditandai oleh optimisme para pelaku industri manufaktur untuk melakukan investasi dan ekspansi.
Optimisme para pelaku indstri menurut Airlangga karena didukung dengan kondisi politik, ekonomi, dan keamanan di Indonesia yang stabil dan kondusif, terutama pascapemilu kemarin.
“Kami melihat pelaku industri manufaktur masih tetap optimistis untuk melakukan ekspansi atau menambah investasi,” kata Airlangga dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (2/6/2019).
dengan optimisme para pelaku industri itu, Menperin yakin kinerja industri manufaktur semakin menggeliat.
“Apalagi adanya infrastruktur transportasi yang semakin meningkat pesat dengan konektivitas wilayah timur dan barat Jawa, serta beberapa wilayah yang menjadi feeder dan hub di Indonesia,” ujarnya.
Sementara potensi lainnya adalah pengalaman industrialisasi di Indonesia yang lebih dari 30 tahun sehingga telah memiliki “pool of talent” untuk sektor unggulan.
Guna menggenjot kinerja industri, Airlangga menyebut pemerintah akan memprioritaskan pendidikan vokasi dan politeknik dengan memperkenalkan sistem link and match untuk mereformasi kurikulum.
Sedangkan untuk memacu investasi di sektor industri, Kementerian Perindustrian turut memfasilitasi sejumlah pembangunan politeknik di kawasan industri. Langkah strategis ini untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) kompeten yang sesuai kebutuhan dunia industri saat ini.
“Kami telah membangun politeknik, antara lain di kawasan industri Cilegon, Morowali, dan Kendal,” kata Menperin.


No comments:

Powered by Blogger.