Breaking News

KSP Pastikan Vaksin Booster Aman


Jakarta: Kantor Staf Presiden (KSP) memastikan vaksin dosis ketiga atau booster aman diberikan kepada masyarakat. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Abraham Wirotomo menjelaskan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengkaji manfaat dan efek yang ditimbulkan vaksin booster.
 
"Ini sudah melalui kajian dan dipastikan aman," ujar Abraham dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Selasa, 11 Januarai 2022. 
 
Ia menyampaikan pemberian vaksin booster juga telah dilakukan di 120 negara di dunia. Dia meminta masyarakat tak khawatir.

Pemerintah akan memulai vaksinasi booster pada Rabu, 12 Januari 2022. Jenis vaksin yang digunakan adalah Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Pfizer, dan Zifivak.

"Pemerintah sudah menyiapkan 350 juta lebih vaksin untuk vaksinasi booster selama enam bulan ke depan," tutur Abraham.
 
Vaksinasi booster akan dilaksanakan di kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya telah memenuhi kriteria 70 persen dosis pertama dan 60 persen dosis kedua. Hingga saat ini, ada 244 kabupaten/kota yang sudah memenuhi kriteria tersebut.
 
Vaksin dosis ketiga akan diberikan kepada masyarakat berusia 18 tahun ke atas yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua dengan jangka waktu lebih dari enam bulan.
 

No comments:

Powered by Blogger.