Breaking News

Pentingnya Pembangunan Infrastruktur Indonesia Untuk Investasi

 


Ketika keadaan infrastruktur pada suatu negara lemah, maka itu berarti perekonomian di negara itu berarti berjalan secara tidak efisien bisa dikatakan seperti itu. Besarnya biaya-biaya yang terbilang sangat tinggi bisa berujung pada perusahaan dan bisnis yang kekurangan daya saing dikarenakan biaya tersebut. Dengan munculnya ketidakadilan sosial misalnya juga bisa menjadi salah satunya. Pastinya sulit bagi sebagian penduduk untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan ataupun susahnya anak-anak pergi ke sekolah karena perjalanannya terlalu susah dan terbilang cukup mahal.

Menurut data yang diterbitkan oleh sumber terpercaya, dari total pengeluaran perusahaan di Indonesia, sekitar 17 persen diserap oleh biaya logistik. Padahal dalam ekonomi negara-negara tetangga angka ini hanya di bawah sepuluh persen yang seharusnya. Jadi bisa dibilang infrastruktur yang kurang memadai juga mempengaruhi daya tarik investasi di negara Indonesia. Investor asing penuh kekhawatiran untuk berinvestasi pada negara Indonesia.

Indonesia infrastructure investment fisik yang kualitasnya kurang baik juga dapat menyebabkan masalah yang lebih buruk lagi. Tidak dapat dipungkiri juga, para investor harus mempertimbangkan kondisi negara Indonesia secara geografisnya. Dikarenakan negara Indonesia yang terletak pada garis khatulistiwa menjadi penyebab wilayahnya berada di area curah hujan tropis berat dan juga ditambah lokasi negara Indonesia terletak pada cincin api pasifik yang membuat negara Indonesia mudah dan rentan sekali dengan munculnya bencana alam. Hal tersebutlah yang dapat menjadi salah satu gangguan besar dalam arus barang dan jasanya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah bercerita bagaimana pentingnya infrastruktur sebagai salah satu pendukung berkembangnya industri kreatif di Indonesia. Selain itu penting pula untuk membangun sumber daya manusia yang mumpuni dalam mendukung terciptanya ekosistem industri kreatif yang baik. Karena dengan demikian mimpi negara Indonesia untuk menjadi negara yang maju dalam ekonomi dapat terwujud.

Hal seperti ini merupakan kesempatan untuk kalian untuk turut serta dan turut andil dalam infrastruktur negara sendiri yaitu Indonesia. Kalian juga bisa dibilang ikut serta memberikan kontribusi untuk membangun Indonesia dalam hal seperti ini.

Meratakan pembangunan

Pemerataan pembangunan merupakan sebuah langkah yang cukup besar untuk menuju pemerataan ekonomi. Dengan kemampuan ekonomi yang lebih baik, sebuah daerah maupun negara dapat menghidupi dirinya sendiri. Setelah tercapainya infrastruktur yang baik, maka semua akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk terlibat dalam proses ekonomi di dalamnya.


Menciptakan lapangan kerja baru

Kegiatan pembangunan infrastruktur Indonesia sendiri sebenarnya juga membuka lapangan pekerjaan baru untuk dan bagi penduduk daerah Indonesia. Hal ini akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang ada di daerah Indonesia pastinya. Faktor utama untuk membangun infrastruktur Indonesia pastinya sangat membutuhkan akan pengelolaan dan keterlibatan dari tenaga masyarakat Indonesia itu sendiri.


Membantu pemerataan pertumbuhan ekonomi

Dengan terbukanya kesempatan seperti ini melalui pembangunan infrastruktur Indonesia, maka akan semakin banyak juga investor yang ikut serta memajukan daerah tersebut dan membuat Indonesia semakin mencapai apa yang telah dicita-citakan selama ini. Memutuskan untuk berinvestasi tentu itu bukan hal yang mudah, akan tetapi jika manfaatnya yang kalian dapatkan bukan hanya memberi keuntungan bagi diri kalian sendiri, mengapa bisa dibilang demikian? Jika kalian ingin bergelut dalam bisnis investasi mengenai pembangunan infrastruktur Indonesia, sebelumnya ada baiknya dan disarankan sekali untuk kalian mencari wawasan terlebih dahulu mengenai prospek untuk kedepannya seperti apa.

Artikel ini dapat membantu kalian dan menambah refrensi baru kalian dalam menambah pengetahuan kalian mengenai pentingnya pembangunan infrastruktur Indonesia untuk investasi. Terima kasih.

No comments:

Powered by Blogger.