Breaking News

Kota Jayapura Dipastikan Aman Jelang HUT OPM 1 Desember


Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura menegaskan tidak diperkenankan ada kegiatan yang bersifat menganggu kedaulatan Republik Indonesia, menjelang HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember mendatang.

“Jadi 1 Desember tidak ada kegiatan lain, karena umat Nasrani akan memasuki Minggu Advent, tidak ada kegiatan yang melawan NKRI,” ujar Wali kota Jayapura, Benhur Tommy Mano, di Jayapura, Kamis (21/11/2019).

Dia menegaskan tidak akan mentolelir adanya aktivitas yang berlawanan dengan kepentingan negara. “Saya pastikan kota aman dan kondusif. Hari itu kami akan buat kegiatan di Taman Imbi, Gebyar Gerbang Pondok Natal,” kata dia.

Dalam kegiatan tersebut, sambung Mano, akan ada pawai kendaraan dan pameran daur ulang sampah yang diikuti 380 pemungut sampah di Kota Jayapura.

Diberitakan sebelumnya, Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw menegaskan tidak akan mentoleransi setiap gerakan yang memiliki potensi pada terjadinya gangguan keamanan. “Mungkin kalau mereka hanya sekedar mau beribadah ‘monggo’ tapi aksi yang kelewatan pastinya akan kami tindak karena saat ini kami sedang sindroma. Sampai saat ini masyarakat masih kuatir bahwa jangan sampai kejadian-kejadian yang lalu terulang lagi,” ujarnya.

Sementara khusus di wilayah Wamena, Kabupaten Jayawijaya, pihak TNI terus berusaha menditeksi pergerakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). “Sementara di Wamena kita melakukan pendiktesian untuk kelompok-kelompok di sekitar pegunungan tengah, terutama dari Kodap III Ndugama dan Kodap II Muaragame, hanya itu saja yang kemungkinan akan bergerak,” ujar Komandan Kodim 1702/Jayawijaya Letkol Inf. Candra Dianto.

No comments:

Powered by Blogger.