Brantas Abipraya Bangun Bendungan Beringin Sila di Sumbawa
“Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional serta sebagai
upaya mitigasi krisis air global khususnya di Indonesia, melalui pembangunan
bendungan ini Brantas Abipraya menunjukkan kontribusinya dalam mewujudkan
pemerataan infrastruktur di seluruh penjuru bangsa dan untuk mendukung
ketahanan air serta ketahanan pangan,” ujar Miftakhul Anas selaku Sekretaris
Perusahaan Brantas Abipraya.
Mulai dikerjakan sejak tahun 2019, bendungan yang terletak
di Kecamatan Utan, Sumbawa, NTB ini ditargetkan selesai pada akhir 2022.
Konstruksi Bendungan Beringin Sila sendiri didesain dengan tinggi 70,5 meter
dan panjang 787,58 meter. Manfaat dari kehadiran Bendungan Beringin Sila itu
sendiri diantaranya adalah untuk pengairan lahan irigasi seluas 3.500
hektare dan penghasil air baku 76 liter/detik guna mendukung pertanian di Kabupaten
Sumbawa. Kapasitas tampungnya pun mencapai 25,51 juta m3 dengan luas genangan
129 hektare.
Manfaat lain dari bendungan ini adalah sebagai Pembangkit
Listrik Tenaga Mikrohidro sebesar 1,4 MW, sehingga dapat menyokong pasokan
listrik untuk masyarakat di sekitar Sumbawa. Tak hanya itu, bendungan ini juga
dapat mereduksi banjir 85 m3/detik. Bendungan ini nantinya juga didesain
sebagai salah satu destinasi wisata di NTB.
Termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), selain Bendungan
Beringin Sila Brantas Abipraya yang dikenal sebagai champion bangunan
infrastruktur air khususnya bendungan ini juga mengerjakan beberapa proyek
bendungan lainnya yang termasuk dalam PSN, lokasinya pun tersebar di tanah air.
Diantaranya Bendungan Sepaku Semoi yang merupakan bendungan penopang air baku
dan ketahanan pangan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur,
bendungan tertinggi di Indonesia yaitu Bendungan Bener yang terletak di
Purworejo-Jawa Tengah, Bendungan Semantok di Nganjuk, Jawa Timur yang bakal
menjadi bendungan terpanjang se-Asia Tenggara, serta Bendungan Ciawi di Jawa
Barat yang merupakan bendungan kering pertama di Indonesia.
“Selain memberi nilai tambah untuk daerah sekitar bendungan yang
dibangun Brantas Abipraya, karya infrastruktur sumber daya air yang sedang
dikerjakan dan telah dirampungkan ini adalah jawaban dari tantangan climate
change atau perubahan iklim yang dihadapi saat ini. Sebagai BUMN Karya yang
berkomitmen selalu ada untuk Indonesia, Brantas Abipraya akan selalu mendukung
Pemerintah dalam pembangunan dan pengembangan infrastruktur nasional.
No comments: