Keseriusan Dan Perhatian Joko Widodo Bangun Olahraga Indonesia

Upacara penutupan Asian Para Games 2018 telah digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada Sabtu, 13 Oktober 2018 malam. Indonesia pun menorehkan banyak prestasi dalam ajang internasional untuk para penyandang disabilitas tersebut dan berhasil mengumpulkan total 135 medali dengan rincian 37 medali emas, 47 medali perak, dan 51 medali perunggu. Dengan hasil tersebut, Indonesia berada di posisi kelima setelah China, Korea, Iran dan Jepang. Hasil yang dicapai kontingen Indonesia melewati target awal pada Asian Para Games 2018 ini, yakni masuk delapan besar dengan capaian medali emas minimal 16 keping.

Sebelumnya pada Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang pada bulan Agustus lalu, para atlet Indonesia juga mencatatkan prestasi-prestasi gemilang dengan bertengger di posisi 4 dan  meraih 67 medali yang terdiri dari 22 emas, 17 perak, dan 28 perunggu. Hasil yang dicapai pada saat itu juga jauh melewati target pemerintah.

Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari keseriusan dan perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap olahraga antara lain dengan membangun fasilitas olahraga dan memperhatikan kesejahteraan para atlet, bukan hanya kesejahteraan sesaat tapi juga masa depan mereka.

Antusiasme anak muda pun untuk masuk dalam bidang olahraga semakin tinggi, hal tersebut disebabkan adanya ekosistem yang dibangun Presiden Jokowi dengan optimisme. Pola pembinaan atlet yang sudah on the track sudah selayaknya dipertahankan dan terus untuk dikembangkan.
Sementara itu, tercapainya target dari Asian Games dan Para Games selain kerja keras atlet, juga berkat tata kelola yang baik dan penyederhanaan birokrasi keuangan. Anggaran dapat sampai dengan tepat ke cabang-cabang olahraga dan para atlet sehingga program pelatihan dapat berjalan dengan baik. Imbasnya, semangat para atlet untuk berlatih kian meningkat.

Presiden Jokowi telah menerbitkan Peraturan Presiden No.95 Tahun 2017 Tentang Peningkatan Olahraga Nasional yang mulai berlaku tanggal 20 Oktober 2017. Prestasi yang meningkat di Asian Games 2018 menjadi salah satu bukti nyata dari kebijakan Presiden Jokowi yang selalu berpihak pada rakyat, dalam hal ini para atlet dan calon atlet di Tanah Air.