Wapres Ma’ruf Amin Memaknai Larangan Cadar untuk Penegakan Disiplin Pegawai

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan setiap instansi pemerintah memang memiliki aturan termasuk penggunaan dalam berpakaian.

Ia menilai, rekomendasi Menteri Agama Fahrul Razi untuk melarang penggunaan cadar dan celana cingkrang di instansi pemerintah semata mata demi penegakan disiplin.

“Masalah cadar itu kan mungkin ada keinginan supaya pemerintah ada aturannya. Pakaian seperti apa, tentara harus seperti apa, tentara perempuan, polisi perempuan, kemudian juga PNS seperti apa. Jadi itu dalam rangka disiplin saja. Penegakan disiplin,” kata Ma’ruf di Kantor Wapres, Jakarta, Jumat (1/11).

Ma’ruf tak menampik jika rekomendasi itu bertujuan mencegah radikalisme menyebar di instansi pemerintah. Namun, menurutnya, radikalisme tak hanya ditunjukkan dengan gerakan separatis menggunakan senjata melainkan juga radikalisme ideologi.

Perlu diketahui, bahwa cadar bukanlah budaya bangsa Indonesia dan dalam aturan agama pun tidak diwajibkan sehingga pelarangan cadar di kalangan ASN hendaknya tidak dibesar-besarkan karena masyarakat luas masih diperkenankan menggunakan cadar diluar lingkungan Pemerintah.

Rekomendasi larangan menggunakan cadar dan celana cingkrang sebelumnya disampaikan Menag Fachrul Razi. Pelarangan cadar itu akan dikaji dan bakal dituangkan dalam peraturan menteri agama.

Sumber : https://bidikdata.com/wapres-maruf-amin-memaknai-larangan-cadar-untuk-penegakan-disiplin-pegawai.html